Kamis, 27 Oktober 2011

Berbagai ornamen goa yang sering dijumpai

Tanggal 26 Oktober 2011 kemaren anak2 kelas VII melakukan tadabur alam kecil ke goa lowo. Sesuai materi IPS geografi berikut adalah hal2 yang diperhatikan yaitu ornamen2 goa.
Untuk foto-foto kegiatan tadabur alam bisa dilihat disini...

ØStalaktit (stalactite)
Terbentuk dari tetesan air dari atap gua yang mengandung kalsium karbonat (CaCO3 ) yang mengkristal, dari tiap tetes air akan menambah tebal endapan yang membentuk kerucut menggantung dilangit-langit gua
Berikut ini adalah reaksi kimia pada proses pelarutan batu gamping :
     CaCO3 + CO2 + H2O à Ca2 + 2HCO3


Ø  Stalagmit (stalagmite)

Stalagmit sama halnya dengan stalagtit namun batuan ini “tumbuh” dari bawah goa menuju atas. Proses terjadinya sama dengan stalagtit namun air yang mengandung kapur menguap setelah jatuh ke dasar goa. Terjadi secara terus menerus sehingga endapan kapur semakin menumpuk.


Ø Tiang (column)
Merupakan hasil pertemuan endapan antara stalaktit dan stalakmit yang akhirnya membentuk tiang yang menghubungkan stalaktit dan stalakmit menjadi satu.


   Tirai (drapery)
Tirai (drapery) terbentuk dari air yang menetes melalui bidang rekahan yang memanjang pada langit-langit yang miring hingga membentuk endapan cantik yang berbentuk lembaran tipis vertical.

 
   Teras-teras travertine
Teras Travertin merupakan kolam air di dasar gua yang mengalir dari satu lantai tinggi ke lantai yang lebih rendah, dan ketika mereka menguap, kalsium karbonat diendapkan di lantai gua.


   Geode (batu permata)
Batu permata yang terbentuk dari pembentukan rongga oleh aktifitas pelarutan air`tanah. Kemudian dalam kondisi yang berbeda terjadi pengendapan material mineral (kuarsa, kalsit dan fluorit) yang dibawa oleh air`tanah pada bagian dinding rongga.





Tidak ada komentar:

Posting Komentar